Manfaat Pentingnya Skill Video Editing di Era Globalisasi

Apapun profesi, apapun disiplin ilmu, tidak ada ruginya mengenal dunia editing.

Menguasai teknik editing tidak ada ruginya. Pernah sy serius tawari/ajarkan adik ipar saya yg ambil S2. Dia cuek aja … belagak nggak butuh. Pas sudah pindah ke luar daerah dari tempat kuliahnya dapet tugas bikin media pembelajaran / presentasi … baru telpon2. Lha dulu kenapa kemana? Mentang2 kita nggak lulus kuliah lalu disepelekan …?

Nggak ada ruginya ngerti mengenal dunia editing, mengerti teknik editing membuat kita jadi masyarakat cerdas, bukan cuma nonton aja bisanya. Janganlah jadi ayam Ras jadilah ayam Kampung. Generasi ayam ras atau ayam negeri – maunya makan disuapin/disediain … Jadilah seperti ayam kampung – mandiri dan berdikari, berusaha sendiri …

BACA JUGA:

1. Pengertian Video Editing
2. Sejarah Video Editing
3. Dasar-dasar Video Editing

Baca Juga : 5 Software Editing Video Terbaik

Satu hal yang perlu digaris bawahi, skill video editing itu PENTING, dan memang sangat penting. Minimal skill kemampuan yang dasar-dasar dan yang simple-simple saja, itu cukup memadai. Keperluannya nanti bukan saja untuk sarana hiburan semata, bahkan untuk mendulang rupiah dan dollar, ratusan hingga ribuan dollar, jutaan, puluha juta, bahkan ratusan juta?!Tapiitu tidak mudah. Perlu perjuangan dan Latihan.

Banyak di antara editor itu yang tidak punya skill atau background editing video sama sekali. Atau dengan kata lain, editing vidio bukan pekerjaan utamanya. Tapi karena tuntutan penghasilan atau hanya untuk sekedar sering-sering sharing, memaksakan diri belajar mengedit video, sampai BISA, dan ternyata memang BISA! Hasilnya sungguh sangat menakjubkan. 

Cuma justru sangat disayangkan dan sedikit ironi, sedikit aja, ada kalau tidak banyak, ada “pakar” video editing, yang pekerjaannya sehari-hari bersusah payah meliput acara, kemudian mengedit videonya, siang malam, kadang smapai pagi, kalau tidak tahu cara lebih memberdayakan karya sesuai profesinya, supaya lebih menghasilkan lagi, malah dengan cara yang lebih mudah walaupun perlu ilmu khusus. 

Soal rejeki itu smua di tangan Tuhan,Its oke. Cuma mbok ya sangat di sayangkan saja toh, susah payah mencari rezeki, kadang dengan jalan mondar mandir bawa kamera, kadang berlari sana berlari sini, kmudian duduk atas kursi hingga pagi, mainkan keyboard dan mouse untuk bikin video liputan itu sehingga sampai jadi atau layak ditonton. Jadi kuli “razor” and “V” sehari-hari. Kadang tidak selalu ada job, alias ada musimnya sepi. Sedangkan dengan skill yang dimiliki itu bisa mendulang rupiah dengan lebih mudah, kalau tahu ilmunya.