Tips Memasarkan Usaha Video Shooting dan Fotografi dengan Biaya Murah
Tidak gampang untuk memulai atau membuka usaha baru. Secara khusus di sini kita akan membahas trik membuka Usaha Video Shooting dan Fotografi.
Tidak semua orang mampu terus berkarya, apalagi sampai tua. Menurut pakar ekonomi, dari 100 orang yang buka usaha maka 90% tidak mampu bertahan dalam jangka waktu 5 tahun. Berarti kalau ada usaha yang mampu bertahan lebih 10 tahun, itu sudah cukup hebat, karena mampu bertahan selama itu.
Bersyukurlah, berarti anda di antara orang yang bertahan dalam berbisnis, apalagi bisa mengembangkan bisnis itu menjadi lebih maju. Berikut adalah 11 Tips membuka usaha video shooting:
1. Tekad yang Kuat
Adalah kunci kesuksesan. Konsisten maksudnya terus menerus berusaha walaupun belum/tidak ada hasil. Biasanya ini terjadi pada langkah awal dalam membuka usaha. Walaupun sudah benar-benar kehabisan modal, asal jangan sampai kehilangan semangat, karena Semangat itu MODAL UTAMA. Karena itu tidak bisa didapatkan di bank mana pun. Kalau ada dan bisa minjem semangat boleh lah š :D.
2. Tetap Semangat dan Konsistem
Sebagai gambaran, bisnis Video shooting itu gampang-gampang susah. Gampang, ketika modal semangat itu dibarengi dengan cinta. Susah buat orang yang gampang patah semangat, dan mudah menyerah. Di antara banyak jenis,Ā usaha yang ada, usaha yang satu ini cukup menarik untuk digeluti. Di samping kebebasan waktu dalam pekerjaan, gaya hidup dan juga incomenya yang cukup lumayan. Walaupun memang memerlukan modal yang cukup besar, tapi sebenarnya bisa tanpa modal (uang) lho! Bagi yang pterkendala dalam hal keuangan.
3. Kreatif dan Inovatif dalam Marketing
Ya, bisa mulai berusaha dengan modal semangat dah keahlian āsellingā atau āmarketingā. Itu yang pertama. Ya bisa dari modal ngomong doang, promosiin usaha video shooting temen atau perusahaan yang sudah maju/berkembang. Banyak juga yang sudah habis modal ratusan juta untuk membuka usaha, tapi ternyata kebentungan tidak berada di pihaknya.
Buka juga usaha yang sejalan atau bisa bergandengan, misalnya Fotografi dan Percetakan. Kalau kita bisa menjalankannya dengan baik maka akan cukup menguntungkan ke depannya. Karena bidang usaha yang paling dibutuhkan dalam Dokumentasi adalah Fotografi.
So. kalau kita bisa menjalankan usaha yang masih relevan ini dalam nya Ok,
4. Tips Usaha Video Shooting ala Minda Bisa tanpa Modal
Caranya? Pergi ke Studio Foto atau Video Shooting yang terdekat, Tawarkan Jasa Servis kita, negosiasi soal harga, jalin hubungan kerjasama yang saling menguntungkan. Kita bantu carikan job mereka, join bersama kita.
5. Jangan terlalu bernafsu membeli alat, Apalagi Modal Ngutang
Jangan terlalu bernafsu membeli alat-alat, apalagi modalnya minjem alias ngutang/kredit. Biarlah bertahap tapi prospek menjanjikan, daripada terburu nafsu, akhirnya hutang di setiap penjuru.
Untuk tahap awal, manfaatkan sumber daya yang ada, walaupun harus rental / sewa dulu. Ini berlaku baik untuk yang mempunyai modal pas-pasan bahkan yang milikiĀ modal banyak sekalipun.
Tes market dan evaluasi peluang pasar dulu. Kalau sudah mempunyai modal pun jangan terburu nafsu membeli alat-alat, apalagi yang mahal-mahal. Semua serba dibeli, sampai yang nggak penting pun dibeli.
Coba beli Komputer dulu, belajar ngedit dulu, dan stok shoot video yang ada diedit.
Cari Tempat Sewa kamera yang kalau ada job kita bisa nyewa kamera. Kalau bisa sewa ngapain beli? apalagi repeat order belum banyakĀ (job/order shooting baru 1-1.
Jangan sampai terjadi, sudah beli alat banyak-banyak dan mahal-mahal, eh kemudian dijual lagi karena nggak banyak yang make service kita. Banyak kejadian seperti ini.
Tapi kalau sekiranya konstan dan dirasa mampu beli kamera dan peralatan, beli cash – dan jangan berhutang. Gunanya sewa sebelumnya, hasilnya ditabung, disisihkan untuk beli kamera dan peralatan.
6. Perkaya Ide Usaha Kreatif, Tanpa Mengabaikan Hasil
Dengan peralatan yang terbatas tapi hasil/produk harus berkualitas. Alat canggih belum tentu hasilnya bagus loh. Betul. Ada orang yang dengan komputer spek rendahan bisa bikin karya yang luar biasa. Bisa dan Ada Banyak.
Yang penting terus tingkatkan skill, khususnya editing. Bagusnya suatu hasil video seiring dengan kemampuan editing. Logikanya Editor akan lebih tahu mana momen yang harus diambil dan bagaimana cara mengambilnya, daripada yang cuma biasa shooting tok yang asal asalan. Lebih baik ada bekal penguasaan editing. Tidak ada kata berhenti untuk belajar. Belajar, belajar dan terus Belajar!
7. Promosi, Promosi dan Terus Promosi
Beritahu orang lain yang kita ada usaha. Kan aneh kita buka usaha tapi orang lain tidak tahu kita ada usaha/apa usaha kita.
Datangi studio-studio baik yang jauh maupun dekat ataupun yang jauh. Jalin pertemanan, dan negosiasi untukĀ peomosikan usahanya. Banyak pengusaha yang berhasil modal keluesan dan kejujuran. Ingat! jangan coba-coba khianati kepercayaan walaupun sekali. Akibat jangka panjangnya akan mempersulit kita sendiri.
Jangan terlalu perhitungan dengan uang. Kepercayaan tidak bisa dinilai dengan uang/materi.
8. Go Online or Bankrupt
Di zaman yang serba canggih ini, go online adalah suatu tuntutan. Apapun ushanya, atau bidangnya, harus bisa diakses atau dilihat secara online.
Hampir di setiap bidang kehidupan, semua ada tersedia secara online. Dengan mengonlinekan usaha kita maka usaha kita akan terbantu. Kesuksesan Usaha Sedikit atau besar pengaruh dari dari keseriusan memaksimalkan meng-onlinekan usaha tersebut.
Sekarang ini sudah menjadi kebiasaan kalau seseorang mau belanja atau membeli sesuatu maka cari dulu di internet, apalagi terutama barang-barang teknologi.
Mengapa harus online?
Ada banyak keungguan perusahaan yang menempuh jalur online dengan yang tidak. Secara signifikan sebagai media promosi, sangat jauh berbeda dengan yang tidak menempuh jalan ini. Biaya āpromosiā yang relatif murah adalah trik jitu yang bijak daripada yang tidak meng-onlinekan usahanya. katakan cukup 500 ribu untuk biaya domain hosting selama setahun. Sebaiknya buat website sendiri, atau minta temen yang ahli untuk membuatkannya.
10. Punya Kantor/Studio atau Toko Offline juga
Walaupun begitu mulai jalankan usaha dari apa yang ada dulu. Lengkapi secara bertahan.
Kantor/Studio Offline atau Toko fisik sebaiknya juga ada, namun bagi orang yang terbatas dari segi modal dan kebebasan mengelolanya, tidak mampu atau tidak perlu membuka toko.
Saya pernah membuka toko, setelah mempertimbangkan sewa, tempat, biaya operasional, gaji karyawan, tagihan-tagihan bulanan lainnya, coba hitung setahun tak tertutup alias minus, lebih baik freelance tapi gencar promote online. Order dapat 1-2 job freelance dari rumahan tanpa studio fisik/offline, bisa lebih menguntungkan kalau dihitung pertahun. Selain kebebasan waktu pengelolaan, kebersamaan dengan keluarga, bisa jalan-jalan kemana-mana dan lain-lain.
Kesimpulan
Apapun Usahanya Miliki segala Platform Online
– Contact HP/Whatsapp
– Website/landing page
– Social Media Instagram/Facebook, Tiktok, Twitter juga
Kreatif dan terus konsister, semoga kesuksesan datang menghampiri.