Mental Miskiner vs Mental Bilyuner Perlu Anda Pahami

Mental Miskiner vs Mental Bilyuner Perlu Anda Pahami

01/10/2022 Tips Trik 0

Mental Miskiner Vs Mental Bilyuner Perlu Anda Pahami

 

Orang miskin tidak sama dengan mental miskiner. Begitu juga sebaliknya Orang Kaya yang benar-benar kaya berbeda dengan orang yang bermental Kaya

Definisi Sebenar Kaya

Orang Miskin atau mereka yang benar-benar berada di bawah garis kemiskinan mungkin sering merasa minder atau malah kesal kepada orang kaya.

Tapi ada orang kaya yang masih bermental miskin. Selalu merasa kurang berhutang sana sini. Kalau dihitung, seluruh kekayaannya dikurangi hutangnya maka ternyata – MINUS, Bukan Nol lagi, Padahal orang miskin biasanya masih ada lebihnya dari Nol.

Jadi siapa yang kaya, siapa miskin? Di sini yang membedakan adalah Mental atau Jiwa serta Cara Berfikir mereka masing-masing.

Mereka berpikir bahwa setiap apa mereka lakukan tidak pernah membuahkan hasil, sementara di sisi yang lain orang kaya nampak selalu mendapatkan kekayaan yang jauh lebih besar.

Lantas Apa yang terjadi ? Di sini sebenarnya, perbedaan antara orang biasa (miskin) dengan orang kaya bukan berasal dari keberuntungan mereka semata, tetapi lebih kepada cara berpikir atau sikap mental / prinsip hidup yang mereka pegang.

Hakikat Kemiskinan & Kekayaan yang Sebenarnya

Definisi Kemiskinan Menurut KBBI adalah

Hakekat Kemiskinan itu sendiri adalah

Orang Kaya Menurut KBBI adalah

Hakekat Kekayaan itu sendiri adalah

Oleh itu, untuk bisa mencapai tingkat kesuksesan atau kesejahteraan yang setara perlu pahami cara berfikir dan belajar sesuatu seperti yang diterapkan oleh orang kaya.

5 Prinsip Orang Kaya yang Mungkin Belum Anda Pahami

Mereka Tidak Hanya Menyimpan Uang, tetapi Juga Mengembangkannya

  1. Cara Menjalani Gaya Hidup Minimalis Untuk Berhemat Banyak Uang

Bekerja dengan Cerdas bukan cuma kerja keras, giat menabung, dan hidup prihatin dan sederhana, menekan segala pengeluaran yang dianggap tidak penting-penting amat. Efek buruknya bahkan yang pentingnya mereka tekan harga (misal pas belanja atau membayar suatu jasa, mereka orang kaya sering hampir tidak ada perikemanusiaan) di bawah standar harga. Padahal mereka bisa membeli rumah atau kendaraan seharga ratusan juta atau milyar secara cash atau tunai.

Cara hidup hemat seperti ini tidak sepenuhnya bagus, tapi cukup sekedarnya jangan sampai terlalu pelit, kikir, sehingga melewati batas, misal kewajiban membayar harga atau upah yang keterlaluan nawar/nego habis, sehingga menekan harga orang lain. Hal ini sudah masuk ke ranah mengambil hak orang lain dengan menyalahi batasan. Kemampuan adalah saran yang sering didengar untuk membangun kemandirian finansial.

Orang kaya  mereka tidak hanya menyimpan uang untuk masa depan, tapi membuat uang itu bekerja untuk mereka yaitu berupa investasi. Membuat uang bekerja artinya mereka mempunyai penghasilan pasif (Passive income), sehingga mereka tidak perlu bekerja secara aktif untuk menghasilkan uang atau bekerja di sektor atau bidang lain sehingga mereka mempunyai pendapatan dari berbagai sumber.

 

Misalnya saja, membeli rumah untuk disewakan, membeli mobil dan disewakan kepada orang lain, membeli tanah dan ditanami dengan buah, dan lain sebagainya.

  1. Mereka Tidak Hanya Berpikir Untuk Memuaskan Diri Saja

Saat mendapatkan penghasilan yang lebih besar, orang biasa mereka seolah merasa jadi  orang kaya baru dan mereka akan segera membeli barang-barang mewah tapi tidak  mempertimbangkan efek masa depannya, mereka ingin menunjukkannya segera kekayaan itu kepada khalayak dengan membeli mobil  atau pindah ke rumah yang lebih besar, dan lain sebagainya.

 

Sedangkan orang yang berfikir atau bermental kaya, saat mereka menghasilkan pendapatan  yang meningkat, maka mereka akan segera mencari cara untuk menginvestasikan uang tersebut ke dalam aset yang berpotensi mendapatkan uang lebih banyak lagi.

  1. Mereka Selalu Ingin Berkembang dan Berubah

Orang yang bermental kaya selalu ingin berkembang, menyukai peluang-peluang baru, walau berisiko, tapi juga mendatangkan income yang besar, walau sebagian kena tipu. Perbedaan lainnya yang dimiliki orang kaya / bilyuner dan orang biasa (miskinet) adalah kemampuan mereka untuk berubah dan belajar.

 

Saat mereka menemukan suatu peluang yang lebih baik, maka mereka terus ambil dan berusaha untuk mendapatkan kesempatan tersebut untuk penghasilan yang lebih baik.

 

Dengan terus mempelajari keterampilan baru, membaca, menelaah dan menambah pengetahuan membuat mereka bisa melakukan sesuatu dengan lebih baik dari sebelumnya.

  1. Mereka Tidak Fokus Pada Konsumsi / Tidak Konsumtif

Jika dilihat secara teliti, orang yang benar-benar kaya biasanya lebih acuh terhadap semua hal yang bisa mereka beli dengan kekayaan. Ada orang Kaya yang sanggup membeli mobil atau kendaraan mewah seharga 1 Milyar secara cash tapi dia tidak membelinya, mungkin hanya kendaraan yang murah di bawah 100 jutaan, bahkan dia lebih suka bersepeda atau motor untuk setiap perjalanan jarak dekatnya. Atau bahkan rumah yang nilai investasinya jangka panjang naik terus dia tidak langsung beli apalagi secara kredit.

Tapi ada orang yang baru mendapatkan uang sedikit, sudah ambil kredit mobil, atau barang mewah lainnya. Hal yang harus Anda pahami di sini adalah kepemilikan suatu barang tidak ada hubungannya dengan kesuksesan.

 

Daripada uang tersebut hanya dihabiskan untuk barang yang tidak dibutuhkan, lebih baik kita menginvestasikannya. Berinvestasi mungkin tidak untuk saat ini namun nilai uang saat ini bisa berkembang lebih besar di masa depan.

 

Jika Anda pemula dalam dunia investasi, kami sarankan Anda untuk belajar terlebih dahulu seluk beluk investasi. Yang penting Hindari Hutang.

 

5 Jangan Takut untuk Memiliki Cita-cita yang Tinggi

Banyak orang diajarkan untuk memiliki mimpi yang masuk akal, cita-cita yang mudah dicapai, berjuang selangkah demi selangkah, step by step dengan langkah yang terencana.

 

Orang kaya memiliki pola pikir yang sangat berbeda jauh, di banding orang miskin (miskiner) dimana mereka akan menetapkan tujuan yang sangat ambisius dan terlihat seperti tidak akan tercapai.

 

Dengan memiliki Goal atau tujuan yang tinggi, maka Anda berjuang lebih keras dan  berkesempatan untuk mendapatkan hasil yang jauh lebih besar pula.

 

Jadi, jangan pernah takut untuk memiliki Cita-cita tinggi, orang lain sering menyebutnya dengan mimpi, karena seperti di luar logika akal yang tinggi dan terlihat tidak akan bisa tercapai saat ini.

 

Itulah 5 prinsip orang kaya dan tak banyak dipahami oleh orang biasa. Ubah pola pikir kita akan membuat Kita berada di jalur yang benar untuk meraih sesuaty yang lebih besar dari sebelumnya.

 

Semoga bermanfaat!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Chat WhatsApp utk respon segera
1
Chat dengan kami?
Scan the code
Halo, ada yang bisa dibantu?